"My world"

...welcome to my blog...

Senin, 27 Oktober 2014

CERPEN TENTANG PERILAKU ANAK REMAJA

ANAK PEMBANGKANG




Suatu hari di sebuah kota terpencil dan di suatu desa terpencil pula, hiduplah sepasang suami istri yang mempunyai anak laki-laki satu-satunya. okeh keluarga ini telah lama mendambakan seorang buah hati di dalam kehidupan mereka, dan alhamdulillah setelah sekian taun mereka menunggu keajaiban Tuhan di berikanlah mereka seorang anak laki-laki yang cerdas. Seiring waktu hari dan tahun pun berganti, anak itu tumbuh dengan dewasa dan sangat sehat selain itu pula anak satu-satunya dari pasangan ini adalah anak yang cerdas sejak kecil anak ini selalu mendapatkan peringkat pertama. Alangkah bahagianya kedua orangtuanya, mendambakan seorang anak dan saat di hadirkan mendapatkan anak yang begitu cerdas. selain di bidang ilmu pengetahuan anak ini pun juga cerdas dalam ilmu olahraga, dan puncaknya anak ini mendapatkan beasiswa dari salah satu perusahaan yang mendukung pada bagian olahraga. 
Begitu bangganya kedua orang tua anak tersebut.hingga pada akhirnya pada masa remaja anak ini tergila-gila atau ngefans dengan salah satu girls band, sangking tergila-gilanya apapun dia perbuat agar bisa menemui idolanya tersebut. Hingga suatu hari anak tersebut membohongi kedua orang tuanya yaitu dengan berpura-pura lari pagi, tetapi sejujurnya anak itu ingin berjumpa dengan idolanya yang berada di ibukota. Anak remaja ini bermodalkan nekat untuk berangkat ke ibu kota dari desa terpencilnya tersebut dengan seorang teman yang menemaninya. Pada akhirnya ia pun sampai di ibu kota dan dia telah berhasil melihat konser idolanya tersebut. Kemudian anak itu tak sadar jika uang dab perbekalan yang dia bawa semuanya telah habis, terpikir di benaknya bahwa dia mempunyaki saudara yang tengah merantau di ibu kota.
 Lalu anak itu mendatangi pihak keluarganya yang berada di ibu kota. Dan anak itu berbohong lagi, dia mengaku pada keluarga jika dia datang ke ibu kota dengan maksud mengerjakan tugas dari sekolah. Dan pada saat itu sang pihak keluarga tak langsung percaya pada anak itu, lalu anak itu di pulangkan kembali pada pihak kluarganya ke kampung halamannya. Beberapa minggu kemudian saat malam hari di rumah kediaman kelyarga di ibu kota mendapatkan telepon dari rumah sakit, betapa terkejutnya keluarga itu mendengar anak yang kemarin di nasihatinya dan telah di pulangkan ke desa asalnya telah kembali lagi ke ibukota dengan alasan yang sama yaitu untuk menonton konser idolanya tersebut. Dan yang lebih terkejut lagi anak itu ke ibu kota dengan menggunakan motor besar, motor tersebut bukanlah miliknya tetapi milik sanak saudaranya di desa. 
Entah seberapa paniuk pihak keluarga yang berada di ibu kota tersebut, alhamdulillah pada akhirnya setelah keluarga telah sampai di rumah sakit anak itu tidak apa-apa walaupun terjadi benturan hebat di bagian tubuhnya. Untunglah Tuhan masih sayang padanya.

Dari cerpen di atas dapat di simpulkan bahwa sebagai anak remaja yang masih dalam transisi mencari jati diri, di harapkan orang tua menjaganya mendekatinya secara batin dan mendekatinya sebagai teman, agar kejatian yang fatal tidak anak akan menimpa anak anda. yang ke dua jadilah anak yang berbakti kepada orang tua, jangan bohongi kedua orang tuamu karena ridhonya orang tua adalah ridhonya Allah. Sekian dan terimakasih

1 komentar: