LANDASAN
TEORI
Estetik kadang-kadang dirumuskan pula
sebagai cabang filsafat yang berhubungan dengan teori keindahan (theory of
beauty). Kalau definisi keindahan memberitahu orang untuk mengenali apa keindahan
itu, maka teori keindahan menjelaskan bagaimana keindahan itu.
Salah satu
persoalan pokok dari teori keindahan ialah mengenai sifat dasar dari keindahan.
Apakah keindahan itu merupakan sesuatu yang ada pada benda indah ataukah hanya
terdapat dalam alam pikiran orang yang mengamati benda tersebut? Penjelasan
masalah ini dalam sejarah estetik menimbulkan 2 kelompok teori yang terkenal
sebagai teori obyektif dan teori subyektif tentang keindahan atau
estetis.
Kelompok teori
obyektif dianut oleh misalnya Plato, Hegel dan Bernard Bosanquet, sedangkan
kelompok teori subyektif didukung antara lain oleh Henry Home dan Edmund
Burke.
ARTIKEL
Keindahan atau keelokan merupakan sifat
dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan
pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang,
cantik, bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari
estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah “kecantikan yang
ideal” adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan
dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya.
Pengalaman “keindahan” sering melibatkan penafsiran beberapa entitas yang
seimbang dan selaras dengan alam, yang dapat menyebabkan perasaan daya tarik
dan ketenteraman emosional. Karena ini adalah pengalaman subyektif, sering
dikatakan bahwa beauty is in the eye of the beholder atau “keindahan itu berada
pada mata yang melihatnya.””
Kata benda Yunani klasik untuk
“keindahan ” adalah κάλλος, kallos, dan kata sifat untuk “indah” itu καλός,
kalos. Kata bahasa Yunani Koine untuk indah itu ὡραῖος,
hōraios, kata sifat etimologis berasal dari kata ὥρα, hora, yang berarti “jam.” Dalam bahasa Yunani Koine,
keindahan demikian dikaitkan dengan “berada di jam (waktu) yang sepatutnya.”
Keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek
dan sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni,
(meskipun tidak semua hasil seni indahl, pemandangari alam (pantai, pegunungan,
danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung,
rambut, kaki, tubuh), rumah ( perabot rumah tangga dan sebagainya), suara,
warna dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengan kebenaran.
Perbedaan keindahan sebagai suatu
kualitas abstrak dan sebuah benda tertentu yang indah
Sebenarnya sulit bagi kita untuk
menyatakan apakah keindahan itu. Keindahan itu suatu konsep abstrak yang tidak
dapat dinikmati karena tidak jelas. Keindahan itu baru jelas jika telah
dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atau suatu karya. Dengan kata lain
keindahan itu baru dapat dinikmati jika dihubungkan dengan suatu bentuk. Dengan
bentuk itu keindahan berkomunikasi. Menurut cakupannya orang harus membedakan
keindahan sebagai suatu kualitas abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang
indah. Untuk pembedaan itu dalam bahasa Inggris sering dipergunakan istilah
“beauty” (keindahan) dan “the beautiful” (benda atau hal indah). Dalam
pembatasan filsafat, kedua pengertian ini kadang-kaang dicampuradukkan saja.
Keindahan yang seluas-luasnya
Disamping itu terdapat pula perbedaan
menurut luasnya pengertian; yakni
a. keindahan
dalam arti luas
b. keindahan
dalam arti estetis murni
c. keindahan
dalam arti terbatas dalam pengertiannya dengan penglihatan
Keindahan dalam arti luas merupakan pengertian semula dari bangsa Yunani dulu
yang didalamnya tercakup pula kebaikan. Plato misalnya menyebut tentang watak
yang indah dan hukum yang indah, sedang Aristoteles merumuskan keindahan
sebagai sesuatu yang selain baik juga menyenangkan. Plotinus menulis tentang
ilmu yang indah, kebajikan yang indah. Orang Yunani dulu berbicara juga tentang
buah pikiran yang indah dan adapt kebiasaan yang indah. Tapi bangsa Yunani juga
mengenal keindahan dalam arti estetis yang disebutnya “symetria” untuk
keindahan berdasarkan penglihatan dan harmonia untuk keindahan berdasarkan
pendengaran. Jadi pengertian keindahan seluas-luasnya meliputi : keindahan
seni, keindahan alam, keindahan moral dan keindahan intelektual.
Sumber:
http://suhesammy.wordpress.com/2011/04/16/pengertian-keindahan/
PENDAPAT
Menurut saya keindahan itu adalah sebuah anugrah yang dari
maha kuasa, setiap individu akan memandang keindahan itu sendiri dengan cara
yang berbeda-beda. Ada keindahan dari fisik/penampilan, ada pula keindahan suatu
aura positif.keindahan adalah suatu pandangan yang menyenangkan membuat diri
pun akan berfikir positif. Contohnya keindahan pada manusia, manusia di
ciptakan oleh Tuhan dengan bentuk yang sempurna, terutama wanita, ia di berikan
kelebihan dengan adanya keindahan fisik di dalam tubuhnya, maka kita sebagai
seorang wanita patut menghargai pemberian Tuhan dan menjaga pemberian itu
dengan sebaiknya.
Apa pula keindahan dari hewan yang juga ciptaan Tuhan,
mungkin ada beberapa hewan yang di ciptakan dengan bentuk yang menyeramkan dan
menakutkan. Tetapi di balik itu semua ada pula hewan yang membuat mata manusia
tergagum-kagum, contohnya seperti burung merak yang mempunyai ekor yang indah
dan penuh dengan warna-warna yang indah. Kitapun sebagai manusia akan melihatnya
dan mengangap bahwa ciptaan Tuhan itu maha dasyat dan maha sempurna.burung beo
juga salah satunya, keindahan dan corak warna bulunya akan menyilaukan mata,
karena,warna yang sangat mencolok yang nan indah.
Kalau keindahan pada jagat raya/ alam semesta adalah suatu
bentuk ciptaan Tuhan yang terindah pula,contohnya, awan di pagi hri,siang hari
ataupun malam haripun berubah-ubah.. menurut saya itu menakjubkan dan indah
sekali, apalagi waktu adanya sunset dan sunraise.hutan yang mempunyi air terjun
juga merupakan keindahan, itu juga ciptaan Tuhan yang maha Esa,kesejukan yang
di rasa juga merupakan keindahan yang susah didapatkan di era jaman sekarang. Jikalau
ingin merasakannya kalian harus mencari tempat pedalaman yang masih asli dan
sejuk, dan belum di sentuh oleh polusi.Gunung yang megah besar nan indah juga
suatu keindahan alam jagat raya, sebaiknya kita sebagai penghuni bumi turut
serta menjaga ciptahan Tuhan agar tumbuh semakin indah, dan jangan merusaknya,
karena akan merusak ekosistem di dalam bumi.
Sekian pendapat dari saya bila ada kata- kata yang kurang
sopan mohon di maafkan.
Nama : LARAS
DEWANTARI
NPM : 24111066
KELAS: 1KB03
MATA KULIAH: IBD (ILMU BUDAYA DASAR)
BalasHapussitus terpercaya!!!
joint dan bukti kan sendiri!
Untuk info selengkapnya silahkan hubungi kami di :
website : WWW.PELANGI99,COM
Skype : pelangi_capsa / Pelangi99
BB : 2B3D585E
LINe: pelangi99.com
whatsap:+855 166 75 661
Facebook : Pelangi99
No HP : +855 166 75 661
Yahoo : pelangi99_cs@yahoo.com